Sabtu, 31 Mei 2008

Blogger Emoticon

Tragedi Blog, 27 Mei 2008

Selasa Kemaren..diriku iseng2 mengutak atik blog miliku ini. Tujuannya siy biar blog ini agak bagusan dikit. Waktu itu diriku bermaksud mengganti template blog ini. Setelah ketemu template yang cocok, ya udah langsung aja kuganti template yang lama dengan yang baru. Eee ternyata setelah templatenya berubah…blogku ini malah jadi berantakan. Sedih sekali siy sbenernya. Maklum masih dalam taraf belajar. Sbenernya yang bikin sedih tuh bukan karena masalah template itu tapi link-link temen2ku yang baru kukenal juga ikutan ilang. Jadi ga bisa berkomunikasi lg, maaf ya temen2 smua..

Kamis, 29 Mei 2008

Rehat..

OBAT KOPI
Seorang dokter melihat pasiennya yang sedang membuat kopi, kemudian memasukkan sebutir obat ke dalamnya. Dengan penasaran dokter bertanya kepada si pasien.

Dokter : "Obat apa yang kamu masukan ke kopimu?"
Pasien : "Obat penurun panas, biar kopinya cepat dingin."

KENAPA KAMU MEROKOK ??
Ada seorang pelajar yang sedang menunggu bus sambil merokok ditegur oleh seorang polisi.
Polisi: "Kenapa kamu merokok?"
Pelajar: "Saya suka, Pak."
Polisi : "Dari mana uang kamu untuk membeli rokok?"
Pelajar: "Dari uang jajan Saya."
Polisi : "Sehari kamu habis berapa? Dan harganya berapa?"
Pelajar: "Paling satu bungkus dan harganya sekitar Rp. 4000, Pak."
Polisi : "Kenapa uang Rp. 4000 kamu bakar setiap hari? Coba kamu Kumpulkan uang itu selama setahun, mungkin kamu bisa membeli sepeda motor, tidak perlu menunggu bus yang berdesakan seperti saat ini."

Pelajar: "Sekarang saya boleh tanya sama bapak?"
Polisi : "Tentu."
Pelajar: "Apakah bapak merokok?"
Polisi : "Tentu tidak."
Pelajar: "Kok Saya tidak melihat motor Bapak?"

TUKANG ROTI
Waktu itu ada tukang roti lewat, terus temen gue --Cemplon -- manggil, kontan tukang roti itu nyamperin kita yang lagi duduk-duduk santai ditaman deket rumah.

Cemplon : "Ada roti apa'an aja, Bang?"
Tkg. Roti : "Macem-macem, Neng!"
Cemplon : "Ini apa'an, Bang?"
Tkg. Roti : "Ini nanas."
Cemplon : "Kalo yang ini?"
Tkg. Roti : "Ini mah kelapa, Neng."
Cemplon : "Nah, kalo yang ini???"
Tkg. Roti : "Kalo yang ini mah, srikaya"
Cemplon : "Roti-nya mana, Bang??? Dari tadi buah-buahan melulu???"

Selasa, 20 Mei 2008

Nampang dulu ah...


Haluha....kulo nuwun...he...niy adalah diriku beberapa tahun yang lalu..yang dipaksa berdandan dalam sebuah acara ceremonial pernikahan..hikz..hikz..he..monggo..pareng...

Kamis, 15 Mei 2008

Hati yang bergejolak



Ya Allah, tolonglah saudara-saudara kami kaum muslimin di Palestina
Ya Allah tolonglah mereka di Palestina dari kekejaman zionis penjajah dan perampas
Ya Allah, sesungguhnya mereka disana adalah saudar-saudara kami
dalam kondisi yang tidak ada yang mengetahuinya kecuali Engkau
Ya Allah, sesungguhnya mereka telah dizalimi maka tolonglah mereka
mereka tidak beralas kaki..berilah alas kaki
mereka orang-orang yang lapar..berilah makanan
mereka orang-orang yang tidak mempunyai pakaian..berilah pakaian
Wahai Dzat yang Maha Agung dan Maha Mulia..

Jodoh bukan ya...??

Mendapatkan pasangan yang berakhlak baik adalah suatu kebahagian yang besar, apalagi jika pasangan kita tersebut cantik atau tampan (tentunya luar dan dalamnya). Sulit memang mereka-reka siapakah yang nantinya akan mendampingi kita. Terkadang kita yakin, sangat yakin mungkin..bahwa si fulan adalah pasangan yang dikirimkan Allah pada kita...yang menjadi pertanyaan kemudian, apakah yang kita yakini itu akan menjadi kenyataan? Kita lihat saja nanti...
Wahai sahabat2ku yang dimuliakan Allah...
Percayalah bahwa Tuhan mencipta mahluknya saling berpasangan. Maka apabila saat ini bagi sahabat2ku yang telah menemukan pasangan hidupnya... saling berikanlah kebahagian dan semua yang dapat kita berikan kepada pasangan kita secara tulus, dan Bagi yang belum memiliki pasangan atau masih mencari pasangan, bersabarlah, dan tetaplah berusaha bersikap terbaik pada orang-orang yang kalian temui .. karena tidak menutup kemungkinan satu dari mereka adalah jodoh atau pasangan hidup anda yang sebenarnya..

Minggu, 11 Mei 2008

Dan Ketika Cinta Datang Mengetuk...

Pernahkah kalian merasakan, bahwa kalian mencintai
seseorang, meski kalian tahu ia tak sendiri lagi, dan
meski kalian tahu cintamu mungkin tak berbalas, tapi
kalian tetap mencintainya,

Pernahkah kalian merasakan, bahwa kalian sanggup
melakukan apa saja demi seseorang yang kalian cintai,
meski kalian tahu ia takkan pernah peduli ataupun ia
peduli dan mengerti, tapi ia tetap pergi.

Pernahkah kalian merasakan hebatnya cinta, tersenyum
kala terluka, menangis kala bahagia, bersedih kala
bersama, tertawa kala berpisah,

Aku pernah bersedih kala bersamanya, karena kutakut
aku kan terjerumus pada hal2 yang dilarang oleh agama, dan......

Aku juga pernah tertawa saat berpisah dengannya,
karena aku sadar bahwa cinta yang didasari nafsu belaka akan membawa kita pada kebinasaan..
Tuhan pasti telah menyiapkan cinta yang lain
untukku.

Semua orang pasti pernah merasakan cinta.. baik dari
orang tua... sahabat.. kekasih dan akhirnya pasangan
hidupnya.

Buat sahabatku yg sedang jatuh cinta.. selamat yah..
karena cinta itu sangat indah. Semoga kalian selalu
berbahagia.

Buat sahabatku yg sedang terluka karena cinta...cinta itu tidak pernah terlepas dari kata terluka...jika ingin meraih cinta yang sesungguhnya maka, terluka adalah salah satu jalan untuk meraihnya. belajarlah untuk menjadi kuat dalam keterlukaan itu...ingatlah akan janji Allah...disetiap kesulitan pasti ada kemudahan...setelah hal2 yang menyakitkan pasti akan datang hal2 menyenangkan...bersabarlah dan berdoalah karena cinta yang baru
akan datang dan menghampirimu.
Buat sahabatku yang mendambakan cinta.. bersabarlah..
karena cinta yang indah tidak terjadi dalam
sekejab.. Tuhan sedang mempersiapkan segala yang
terbaik bagimu.

Kita tetap bisa mencintainya, meski ia tak dapat
kita rengkuh dalam pelukan kita, karena memang cinta ada
dalam jiwa, dan bukan ada dalam raga.

Kita akan bisa merengkuhnya dalam pelukan kita ketika dia telah menjadi halal untuk kita...

Jumat, 09 Mei 2008

Dan di atas Ketinggian....


Berada di atas ketinggian adalah suatu kesenangan tersendiri bagiku..Dari atas ketinggian itu aq dapat dengan puas menikmati indahnya alam ciptaan Allah, menikmati segarnya udara yang masih alami, mendengarkan kicauan burung yang bersautan dengan riangnya, ataupun melepaskan kepenatan yang telah mengendap dengan cara berteriak sekencang-kencangnya dari atas ketinggian tersebut, ditemani dengan belaian angin yang berhembus menerpa seluruh bagian tubuh ini…
Tidak ada kata yang pantas terucap selain kalimat Subhanalla…Maha Suci Allah yang telah menciptakan keindahan alam ini untuk dinikmat oleh hamba-hambanya yang haus akan perasaan2 tentram dan damai….

Aku Lulus !!!


Akhirnya selese juga mengemban amanah yang melelahkan ini… amanah yang telah diberikan oleh orang tua kita yang dengan susah payah disertai peluh yang menyelimuti muka2 lelah mereka membanting tulang hanya untuk menyekolahkan kita, sedangkan orang tua kita itu tidaklah tau apa2 saja yang telah kita perbuat selama kita duduk di bangku kuliah..Apakah itu belajar dengan giat, melakukan hal2 positif, pacaran, hura2, memakan uang spp, mabuk2an, terjerumus ke dunia hitam, atau hal lainya.. berapa banyak biaya yang telah dikeluarkan orang tua kita hanya untuk masa depan anaknya??? boleh2 saja kita menjadi anak yang nakal, tapi nakal dalam batasan yang wajar..Memang banyak sekali godan2 yang bakal mempengaruhi kita selama kita kuliah, apakah itu godaan yang membawa manfaat atau mudharat. Yakhh..hanya kita sendiri yang dapat menentukan. Tapi apapun itu..yang penting
AKU LULUS!!!!!!!!!!!
moment ini q persembahkan untuk mereka2 yang telah memberiku amanah…(Alhamdulillah diriku telah diwisuda pada bulan Desember 2007 yang lalu)

Sabtu, 03 Mei 2008

Istana di Dalam Surga... Siapa Mau??


“Barang siapa membaca Qul huwallahu ahad hingga akhirnya sepuluh kali, niscaya Allah akan membina untuknya istana di dalam surga. Maka berkata ‘Umar ibn al Khathab, kalau demikian kami perbanyak membacanya ya Rasulullah. Bersabda Nabi SAW : “Allah menyediakan pahala yang lebih banyak dan lebih baik.” ( H.R. Ahmad At Targhieb 3 : 41)

Siapa yang tidak ingin dibuatkan sebuah istana di dalam surga? Pasti semanya ingin bukan? Nah Rasulullah kita tercinta telah memberi tahu kita, bagaimana cara untuk memperolehnya. So, apa salahnya jika kita amalkan.

Ringtone Ayat Dilarang

Bagi kalian yang memiliki handphone dengan nada panggil berupa bacaan ayat suci Al Qur’an, ada baiknya kalian simak berita ini. Majelis Mujamma’ al Fiqhi al Islami yang menginduk kepada Rabithah ‘Alam al Islami telah melarang menjadikan bacaan ayat Al Qur’an sebagai ringtone yang digunakan sebagai nada dering.

Fatwa ini dikeluarkan pada rabu 11 November 2007 dari hasil muktamar ke-19 di Makkah (dah cukup lama ya). Beberapa narasumber yang berbicara diantaranya Doktor Wahbah Musthafaaz Zuhaili, menyatakan bahwa Al Qur’an adalah Kalamullah yang agung. Harus dihormati dan dijaga dengan semua adab-adabnya. Menjadikan bacaan Al Qur’an sebagai bunyi nada dering dinyatakan sebagai tindakan tidak pantas terhadap Al Qur’an. Sebab pada saat berbunyi sangat mungkin bacaan tersebut diputus. Juga nada bacaan tersebut bisa berbunyi dimana saja, termasuk mungkin ditempat-tempat kotor. Atas dasar inilah majelis memutuskan HARAMnya menjadikan bacaan Al Qur’an sebagai nada dering atau nada panggil.

Pembuat karikatur Nabi meninggal!!

Telah MENINGGAL DUNIA: cartoonist 'Jyllands Posten' yang menghina

Rasul kita lewat karikaturnya dengan bencana kebakaran yg menimpa

bersama keluarganya. Beliau terbakar hidup-hidup bersama

keluarganya, juga tidak lupa ikut semua harta seisi

rumahnya....habiiiiiiis. Pemerintah Denmark sangat merahasiakan,

menyembunyikan bahkan menutup-nutupi berita ini dari media massa

dan khayalak ramai. Sebarkan berita ini booooo.... biarkan teman2

yang beriman melafazkan "Subhaaanallah" atas kebesaranNya mengazab

orang2 yang berani melecehkan RasulNya. berita lebih lanjut bisa di

lihat pada: http://www.nation.com.pk/daily/june-2006/15/index12.php

Ayah perkosa anak selama 24 tahun!!

Warga Australia digegerkan oleh ditemukannya seorang perempuan berusia 42 tahun bernama Elisabeth F, Minggu 27 April. Wanita kurus dan lemah itu disekap ayahnya selama 24 tahun. Selama dalam penyekapan itu ia diperkosa hingga melahirkan 7 bayi. (Sumber KR 29 April 2008)

Apa reaksi anda2 semua ketika membaca berita tersebut?? Biadab, terkutuk, keji,..Yah…tentunya bermacam-macam bukan?


Islam memandang bahwa keturunan itu suatu hal yang penting untuk dijaga, maka dari itu Islam mewajibkan kepada kaum muslimin utk menjaga kehormatan diri dan menikah secara sah agar keturunannya nanti menjadi jelas dan bersih. Hal ini sesuai dengan salah satu tujuan dari hukum pidana islam (pelajaran kuliah dulu, he..) yaitu memelihara keturunan (Hifdzu al-Nasl). Dalam kasus di atas tergolong perbuatan Zina. Zina merupakan perbuatan yang haram. Dalam surat Al Israa’ dikatakan “Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.”

Maka dari itu zina merupakan salah satu perbuatan yang sangat ditentang dan kepada pelaku yang melakukan perbuatan zina tersebut dikenakan hukuman yang sangat berat. Lihatlah betapa Islam sangat peduli dalam hal menjaga atau memelihara keturunan. Selain dalam rangka menjaga keturunan, tujuan pengharaman zina juga untuk melindungi masyarakat dari kerusakan moral. Itulah pentingnya Islam…bila saja keluarga dalam kasus di atas menyadari betapa pedulinya Islam mengenai permasalahan tersebut tentunya hal2 biadab tersebut tidak perlu terjadi…

Jumat, 02 Mei 2008

Perpisahan di Sundoro


Dalam setiap pertemuan pasti ada perpisahan, itu sudah jelas tertulis di langit, he..
Begitu pula dengan persahabatan kami bertiga (JABAL)…
Ini adalah pendakian terakhir kami bersama, menaklukkan gunung dengan ketinggian 2151 m di atas permukaan laut yang berada di daerah wonosobo, jawa tengah…
Walaupun begitu, kami sangat merasa puas atas pendakian2 yang telah kami lewati bersama..setidaknya telah mengalahkan tim mapala sekolah kami dulu, he…he…he……
Konon pada saat itu tim mapala sekolah kami baru akan melakukan sebuah kegiatan (entah apa) di gunung lawu… ternyata teori itu tidaklah terlalu penting dibandingkan praktek dan keberanian untuk melakukan hal2 gila! Iya ga siy?? (ga tau jg siy, he..he..he..)

Lawu...., Kami Datang!!!



Setelah sukses melakukan pendakian pertama, ekspedisi berlanjut ke Gunung Lawu. Gunung tertinggi kedua di Jawa Tengah setelah Gunung Slamet ini, menjulang kokoh 3265 m di atas permukaan laut yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur, tepatnya di daerah Tawangmangu. Kali ini pendakian dilakukan JABAL bersama teman2 satu kelas. Misi ini dilakukan saat kami juga masih duduk di kelas 2 SMU. Pendakian di lakukan pagi hari dan berhasil mencapai puncak siang harinya.

Penaklukkan Pertama


Akhirnya…setelah tertunda selama sehari sampai juga kami bertiga di puncak Garuda, puncak tertinggi Merapi, menjulang tinggi 2914 m di atas permukaan laut.
Kami berangkat pukul 01.00 dini hari dan berhasil menaklukkan puncak Garuda sambil menikmati indahnya sunrise. Disini jugalah untuk pertamakalinya kami melaksanakan Shalat Subuh di puncak gunung, bagaikan shalat diatas awan..Subhanallah….
Keberhasilan ini tidak lepas dari semangat tinggi kami bertiga, semangat dalam mengejar impian kami…walaupun dengan sisa2 tenaga yang telah dihabiskan di dalam ganasnya hutan merbabu,he…Oh iy, klo ga salah moment itu terjadi tepat pada tanggal 17 agustus pas perayaan HUT kemerdekaan RI, sehingga banyak juga kelompok2 yang mendaki pada saat itu. Saking dinginnya hawa di puncak garuda, air mendidih pun hanya terasa hangat. Persembahan JABAL untuk negeri tercinta ini..

ISENG BERBUAH PERJALANAN MENAKJUBKAN


Iseng..sebuah kata yang tentunya sering kita ucapkan dalam berbagai kegiatan. Begitu juga tentang sepenggal kisah berikut (kisah nyata lo), kisah yang nantinya akan melahirkan banyak petualangan2 hebat, he..

Kisah ini berawal ketika kami duduk di bangku SMU tepatnya kelas 2. Waku itu 2 orang temanku yang pertama bernama Saudi berperawakan kecil pendek berkulit gelap dan berwajah arab dan seorang lagi bernama Yasin Tanaka yang berperawakan sedang dengan mata agak sipitnya (karena sangat mencintai alam) masuk ke dalam organisasi MAPALA. Mereka sangat ingin sekali mendaki gunung. Tetapi apa yang didapat di dalam organisasi mapala tersebut wahai saudara/iku? Tidak pernah sekalipun diadakan pendakian, yang ada hanyalah teori2 yang membosankan (maap ya para mapala2 yang terhormat)..Alhasil, karena merasa kecewa mereka berdua mengajaku melakukan ekspedisi sendiri. Setelah dilakukan rapat mendadak dibentuklah sebuah wadah bagi hobi kita bertiga ini dengan nama JABAL, diambil dari bahasa arab yang bermakna Gunung, karena sesuai dengan background kita sebagai rohis smu dulu,he..

Setelah beberapa hari berlalu, waktu yang dinantipun tiba. Kami bertiga berencana untuk mendaki gunung Merbabu dan Merapi sekaligus! Setelah melakukan persiapan yang cukup, Kami bertiga segera meluncur menuju Boyolali menggunakan bus. Kami berangkat ba’da zhuhur dan tiba di lokasi ba’da ashar. Kami harus berjalan kaki terlebih dahulu untuk menuju base camp yang diperuntukan bagi para pendaki yang ingin menuju puncak merbabu. Kami menyusuri jalan perbukitan yang dikelilingi persayuran (perkebunan yang berisi sayur2an). Hawa segar dan sejuk segera masuk mengisi rongga paru2 kita setiap kali bernafas, sesekali diikuti kicauan burung yang terbang berkejaran diantara hijaunya pepohonan yang menari2 ditiup sejuknya angin pegunungan, yang menambah suasan menjadi tentram dan damai. Kabut tipis turun perlahan mengiringi langkah kami menuju base camp yang berdiri kokoh dibawah kaki gunung merbabu. Hawa dingin segera datang mengoyak tubuh kami. Setelah istirahat dan berbenah secukupnya, kami pun bersiap untuk melakukan ekspedisi perdana kita, ekspedisi yang tertunda, ekspedisi yang nantinya akan membawa kita pada peristiwa2 yg tidak akan pernah kita bayangkan sebelmnya bagi pemula seperti kami ini..
Hujan mulai turun sebelum kami bertiga sempat melangkahkan kaki keluar dari base camp tempat kami beristirahat, waktu itu kira2 menunjukkan pukul 19.30 ba’da Isya’. Setelah menunggu beberapa waktu lamanya, kira2 jam di tembok base camp menunjukkan pukul 21.00 kami melangkahkan kaki dengan semangat membuncah-buncah untuk memulai perjalanan yang sangatlah bersejarah bagi kami, walaupun cuaca masih gerimis. Kami berjalan menyusuri pekatnya malam diatas jalan setapak yang sempit dan licin yg basah oleh air hujan. Suasana malam itu begitu sepi, hanya suara jangkrik yang terdengar bersaut-sautan bercampur dengan suara2 binatang malam lainya. Umumnya dalam setiap pendakian pasti ada beberapa rombongan yang juga melakukan pendakian dengan harapan dapat diajak bersama2 menuju puncak (bukan, ini bukan acara AFI yg dulu tayang di salah satu TV swasta). Tetapi malam ini, nyaris tidak ada satu rombongan pun yang berpapasan dengan kami. Malampun semakin larut…

Hawa dingin semakin menusuk tulang, padahal kami sudah mengenakan pakaian rangkap 3! Di tengah perjalanan hujanpun turun semakin deras, kamipun segera membuat tempat berteduh berbahan jas hujan, tali, dan beberapa kayu ditengah gelapnya hutan. Bukannya hujan mereda, akan tetapi semakin menjadi. Akhirnya kami sepakat untuk membatalkan sisa perjalanan kami yang melelahkan itu. Kamipun segera mengemasi barang2 bawaan kami dan segera turun kebawah karena hujan datang disertai angina yang lumayan kencang (khawatir terjadi badai) padahal kita sudah jauh melangkah. Kamipun turun dengan tergesa, kadang jatuh tersungkur entah itu dikarenakan oleh licinnya jalan atau tersangkut semak. Cukup lama kami berjalan, kami merasakan ada kejanggalan dalam perjalan turun kami. Jalur yang kita lewati tiba2 mengalami kebuntuan!

Dalam sekejap kami sudah berada entah dimana, jalurnyapun sudah hilang. Kami berjalan menembus semak2 belukar yang tumbuh liar di dalam hutan, dengan kata lain kami membuat jalur sendiri dengan cara membabati semak belukar dihadapan kami. Kali ini jalurnya benar2 sulit untuk pemula seperti kami. Kecemasanpun segera melanda kami. Berbagai macam perasaan berkecamuk di dalam hati. Stres!! Ya, itulah kata yang tepat untuk mewakili keadaan kita bertiga saat itu. Setelah menaiki beberapa bukit yang terjal dan licin, kamipun berhenti di dataran yang agak luas. Kamipun segera membabati dengan brutal semak belukar dan ilalang disekitar kami untuk kami jadikan tempat istirahat. Kira2 waktu itu menunjukan pukul 01.00 dini hari, hujan pun sudah berhenti turun. Kamipun segera menggelar jas hujan masing2 untuk dijadikan alas. Setelah menyantap sisa2 bekal kami seperlunya, kamipun beristirahat karena letih yang amat sangat. Suasana malam begitu hening, sunyi, yang terdengar hanyalah suara pepohonan yang saling menderu diterpa dinginnya angin malam pegunungan disertai suara2 binatang malam lainnya. Kami saling memandang wajah letih masing2 dari kami. Ha..ha..ha..ha.. tiba2 kami tertawa (aneh memang, sempat2nya kami tertawa disaat genting seperti itu). Kami menertawakan perjalan ekspedisi perdana kami yang gagal total! Yah..mungkin itu dapat sedikit mengobati berbagai perasaan yang sedang berkecamuk di hati kami masing2. Kamipun mulai terlelap dibuai oleh desiran angin yang membuat badan kami semakin menggigil kedinginan.

Asholatu khoirum minannaum..asholatu khoirum minannaum… kami terbangun bersamaan dengan terdengarnya suara sayup2 adzan shubuh. Setelah mengucek-ngucek kedua mata dan menggerak-gerakan badan ke kanan dan kekiri kami segera bertayamum untuk melaksanakan ibadah shalat subuh, yang untuk pertama kalinya dilakukan ditengah hutan ditemani dinginnya udara pagi. Entah mengapa shalat kami pada saat itu terasa sangat berbeda sekali mungkin dikarenakan suasana yang begitu tenang dan syahdunya. Allahu Akbar…Angin sejuk membelai-belai muka kami. Kamipun shalat dengan khusuknya..Sehabis shalat, kami merapikan perlengkapan2 kami sambil menunggu munculnya matahari karena cuaca masih gelap. Pandangan kami semakin jelas saat keadaan sedikit demi sedkit menjadi terang. Seketika itu juga kami terperanjat sekaligus tercengang dengan pemandangan dihadapan kami. Ada apakah sebenarnya?

Ternyata tepat didepan kami, tidak jauh dari tempat kami beristirahat semalam terhampar jurang yang cukup dalam yang dapat membuat nyali menjadi ciut. Ya Allah! Ternyata tanpa kami sadari, semalaman itu kami berjalan dari bawah jurang tersebut menuju tempat dimana kami sekarang memandangnginya dengan hati miris. Kamipun segera bergegas melanjutkan perjalanan mencari jalan menuju base camp. Sepanjang perjalanan kami tertakjub-takjub melihat pemandangan yang sungguh indah, berbeda dengan perjalanan kami pada malam hari..yang terlihat hanyalah hitam dan gelap. Bayangkan, ditengah hutan seperti ini terdapat suatu tanah lapang yang cukup luas dengan rumput hijaunya yang tumbuh dengan suburnya dikelilingi semak belukar yang tertata rapi dan pepohonan yang menjulang tinggi. Kabut pagi semakin menambah eloknya pemandangan, Subhanallah..

Setelah kami melewati tempat tersebut, terlihat oleh kami sesosok kakek-kakek di kejauhan sana. Siapakah gerangan? Kamipun segera bergegas disertai rasa penasaran yang amat sangat. Semakin lama semakin mendekat, semakin jelas pula sosok kakek2 misterius itu. Dengan masih diliputi rasa penasaran kami memberanikan diri mendekati sosok kakek misterius itu. Setelah cukup dekat, kami terbelalak melihatnya. Ada apa sebenarnya? Ternyata sikakek misterius tersebut sedang mengumpulkan kayu bakar, jadi ternyata kakek tersebut adalah seorang pencari kayu bakar, puff …kami hanya bisa tertawa geli.

Kamipun tak membuang-buang waktu dan segera bertanya kepada kakek pencari kayu bakar itu jalan menuju base camp tempat singgah para pendaki yang kemarin kami singgahi. Dan benar saja, beberapa jam kemudian kami sampai dengan selamat di base camp tersebut. Waktu menunjukkan pukul 09.00 pagi. Perasaan senang bercampur bahagia terpancar dari wajah kami…